Pada awal 2020 pemerintah berencana mengintegrasikan program Tol Laut dengan platform digital yang melayani jasa pengiriman barang maupun jual beli barang antar pulau.
Peni WidartiPeni Widarti - Bisnis.com
15 November 2019 | 16:54 WIB
Bisnis.com, SURABAYA – Pada awal 2020 pemerintah berencana mengintegrasikan program Tol Laut dengan platform digital yang melayani jasa pengiriman barang maupun jual beli barang antar pulau.
Hasan Sadili, Kasi Tramper dan Pelayaran Rakyat Subdit Lalu Lintas dan Angkutan Laut Salam Negeri, Ditjen Perhubungan Laut, Kemenhub mengatakan keberadaan platform digital seperti Prahu Hub cukup membantu proses pengiriman barang ke Indonesia Timur. Hanya saja, selama ini Prahu Hub banyak melayani pengiriman komersial.
“Kalau untuk pengiriman barang yang subsidi, platform ini belum pernah. Makanya awal 2020 akan kami terapkan, setelah ini kami akan diskusi serius dengan pemilik platform untuk menginformasikan barang yang potensi di daerah-daerah timur,” jelasnya seusai Forum Bisnis Menguak Potensi Bisnis dan Masalah Logistik, Jumat (15/11/2019).
Dia mengakui, program Tol Laut selama 5 tahun ini sudah berjalan tetapi belum optimal. Salah satu tantangan dalam program ini cukup klasik, yakni kapal yang berangkat dari Jawa menuju timur Indonesia belum bisa terisi penuh, dan sebaliknya kapal yang kembali sedikit mengangkut barang.
Baca juga: Gusur Monopoli di Tol Laut, Menhub akan Libatkan Startup
“Bukan cuma muatan balik yang kosong, bahkan saat berangkat spacenya masih tersedia. Saat berangkat mengangkut 70%, waktu balik hanya di bawah 10%, paling banyak balik hanya 30 kontainer," ujarnya”
Menurutnya, kondisi tersebut terutama terjadi pada daerah terluar, terpencil, dan terisolasi yang memang menjadi tujuan Tol Laut. Apalagi di wilayah tersebut,masih ada hambatan IT sehingga barang/muatan yang potensial di setiap daerah itu tidak terinformasi dengan baik.
“Untuk itu, platform Prahu Hub sekarang sudah punya aplikasi namanya Produk Indo yang akan mempertemukan penjual dan pembeli. Ini akan kami sosialisasikan ke daerah tujuan Tol Laut, dan kami bekerja sama dengan Kemendes,” imbuhnya.
Adapun program Tol Laut tahun ini tercatat ada 20 trayek. Hingga November 2019, realisasi muatan barang melalui program ini baru mencapai 70% dari target 300.000 ton. Rencananya pada 2020, trayek Tol Laut akan ditambah menjadi 21 sampai 24 trayek.
Founder Prahu Hub, Benny Sukamto menambahkan baru-baru ini Prahu Hub mengembangkan platform Produk Indo yang menjembatani proses jual beli barang dalam jumlah besar sehingga ada kepastian muatan kapal pada saat pengiriman.
“Produk Indo ini sudah dilaunching 3 bulan lalu, dan yang sudah masuk itu seperti Indofood yang kelasnya gede, mereka melakukan pengiriman ke timur Indonesia,” katanya.
Benny mengatakan pihaknya akan melakukan promosi dan sosialisasi ke daerah-daerah yang memiliki komoditas potensial untuk dikirim ke Jawa sebagai bahan baku industri, misalnya seperti kopra, cengkeh atau lada.
“Dengan begitu, kapal dari Jawa mengangkut barang seperti produk makanan jadi, ataupun bahan makanan, serta bahan bangunan, dan saat kapal kembali ke Jawa bisa mengangkut komoditas daerah tersebut,” imbuhnya.
Sumber :
https://ekonomi.bisnis.com/read/20191115/98/1170838/2020-tol-laut-diintegrasikan-dengan-platform-digital-jual-beli-barang
Supply Chain Management (SCM) adalah serangkaian kegiatan yang meliputi koordinasi, penjadwalan, dan pengendalian terhadap pengadaan, produksi, persediaan dan pengiriman produk ataupun layanan jasa kepada pelanggan yang mencakup administrasi harian, operasi , logistik dan pengolahan informasi mulai dari customer hingga supplier.
Friday, November 15, 2019
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Kita harus bisa membedakan antara Konsep Logistik (Makro) dan Eksekusi Logistik (Mikro), sering kali kita terjebak disini. Melakukan analisa...
-
Beberapa bisnis berurusan dengan logistik sendiri, menggunakan penyedia lainnya. Semakin banyak entitas sekarang memberikan layanan seperti ...
-
Lain Dulu Lain Sekarang, Inovasi Teknologi Kargo dari Maskapai Penerbangan 28 July 2020 Perusahaan maskapai kini beradu di ranah logis...
-
How Amazon Is Changing Supply Chain Management Kembali pada tahun 2005, Amazon meluncurkan layanan Amazon Prime-nya. Pelanggan, memba...
-
Wilda Fajriah, Jurnalis · Kamis 19 Desember 2019 19:36 WIB JAKARTA - Sebagai tindak lanjut lima prioritas Presiden Republik Indonesia ya...
No comments:
Post a Comment